Tulisan Teman Kota


Mengenalkan isu perencanaan kota berarti ikut mengenalkan lingkungan, budaya, kesenjangan sosial, serta transportasi. Hal inilah yang dilakukan oleh founder dan puluhan volunteer dari berbagai universitas dan bidang ilmu berkumpul dan bersama-sama merancang dan memfasilitasi kegiatan agar tujuan yang kami miliki bersama-sama dapat terwujud. Komunitas kotata’ hadir bersama founder dan puluhan volunteer siap mendampingi anak-anak SD sebagai agen pengenalan isu-isu perkotaan dengan metode yang menarik, karena jika anak-anak tersebut sudah paham betul mengenai keempat hal itu, maka mereka bisa jadi pelopor menciptakan wilayah yang sehat di lingkungannya masing-masing. Komunitas ini diprakarsai dari ide PKM-M (Pengabdian Masyarakat) menjadi langkah awal dengan harapan bisa mempersiapkan generasi penerus yang cinta terhadap kotanya sehingga hal yang sekarang dianggap maklum seperti membuang sampah sembarangan dan melanggar tata tertib lalu lintas, sudah jarang terlihat di masa depan.

Tepatnya pada hari Sabtu tanggal 12 Mei 2018 di SD IKIP, kami melaksanakan kegiatan awal kami, melakukan agenda-agenda yang telah kami sepakati dari rapat tanggal 10 Mei 2018 kemarin. Pengenalan para founder dan beberapa volunteer yang hadir sebagai awal dari agenda kali ini. Disusul dengan ice breaking agar menstimulus hormon-hormon positif dalam diri anak sehingga mampu memberi semangat untuk mengikuti kegiatan selanjutnya. Setelah pelaksanaan ice breaking, agenda selanjutnya adalah penayangan video animasi mengenai isu perkotaan (lingkungan dan tata lalu lintas). 


Selanjutnya, kami beri waktu istirahat selama 15 menit. Setelah beristirahat, kami melanjutkan ke agenda selanjutnya yaitu pembuatan denah. Sebelum mengarahkan siswa-siswi  SD IKIP untuk membuat denah,salah satu founder terlebih dahulu memberi contoh dan memberi penjelasan tentang pembuatan denah. Disamping itu,para volunteer membagikan alat-alat gambar yang telah disediakan seperti kertas gambar, pensil, penghapus, dan pewarna. Kami pun  mendampingi mereka dalam membuat denah dari rumah mereka kesekolah dan bagaimana mereka dengan se-kreatif mungkin bisa menyampaikan informasi denah terbaik melalui gambar yang mereka buat.

Setelah jarum jam berputar setengah lingkaran menunjukkan pukul 09.30, para volunteer pun mengumpulkan gambar yang telah mereka buat. Lalu, salah satu founder mengarahkan lagi untuk melangkah agenda berikutnya yaitu salah satu perwakilan siswa mempresentasikan hasil gambar denah yang mereka buat tadi. Mempersilahkan siswa untuk mengangkat tangan yang berani menjadi perwakilan dari siswa lain dan mempresentasikan denah yang dia buat di depan kelas. Dan tak lama, salah satu siswa pun mengangkat tangannya. Dia pun mempresentasikan hasil gambar yang dia buat tanpa ragu, berani dan penuh percaya diri dengan diselimuti suasana ceria selama presentasi berlangsung ditambah sorakan tepuk tangan ketika selesai presentasi, membuat siswa tadi tambah bersemangat, tidak hanya siswa tadi tetapi semua yang hadir pada saat itu semakin bersemangat.

Selanjutnya, kami membagikan kepada siswa-siswi SD IKIP snack yang telah disediakan dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama dengan memegang denah oleh masing-masing hasil yang mereka buat. Hiruk pikuk teriakan serta suara lantang yang mereka lontarkan , kelincahan mereka, canda tawa yang terlukis di wajah mereka, terlebih antusias mereka menjadi suntikan semangat bagi kami founder dan volunteer untuk selalu berbagi kebahagiaan dan edukasi kepada mereka. Kekompakan saat foto bersama,semangat dan kreatifitas saat  mereka menggambar denah, serta canda tawa dan kobaran semangat mereka ketika ice breaking menjadi kegembiraan dan kepuasaan bagi kami yang diberikan kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dan edukasi dengan mereka.

No comments:

Post a Comment